Sabtu, 20 April 2013

Langkah manual untuk menjalankan Chkdsk

Catatan
  • Chkdsk membutuhkan akses eksklusif ke volume pada saat Chdsk berjalan. Oleh karena itu, jika ada satu atau lebih file membuka pada disk yang Anda ingin periksa, Chkdsk akan meminta apakah Anda ingin menjadwal pemeriksaan disk untuk masa mendatang ketika Anda me-restart komputer.
  • Untuk melakukannya, Chkdsk mungkin akan memerlukan waktu yang lama, tergantung dari banyaknya file dan folder, ukuran volume, kinerja disk, dan sumberdaya sistem yang tersedia, seperti prosesor dan memori.
  • Chkdsk mungkin tidak akan melaporkan informasi yang akurat pada mode baca-saja.

Langkah-langkah manual untuk menjalankan Chkdsk pada prompt perintah

  1. Klik Mulai, kemudian Jalankan.
  2. Pada Buka, ketik cmd, kemudian tekan ENTER.
  3. Gunakan salah satu dari prosedur berikut ini:
    • Untuk menjalankan Chkdsk pada mode baca-saja, pada prompt perintah, ketik chkdsk, kemudian tekan ENTER.
    • Untuk memperbaiki kesalahan tanpa memindai volume untuk sektor yang rusak, pada prompt perintah, ketik chkdsk volume:/f, kemudian tekan ENTER.

      Catatan jika ada satu atau lebih file membuka, Anda akan menerima pesan berikut ini:
      Chkdsk tidak dapat berjalan karena volume sedang aktif dipakai oleh proses lainnya. Anda ingin menjadwal pemeriksaan volume ini di lain waktu ketika sistem direstart? (Y/T)
      Ketik Y, kemudian tekan ENTER untuk menjadwal pemeriksaan disk, dan start ulang komputer untuk segera memulai pemeriksaan disk.
    • Untuk memperbaiki kesalahan, mencari sektor yang rusak, dan memulihkan informasi yang dapat dibaca, pada prompt perintah, ketik chkdsk volume:/r, kemudian tekan ENTER.

      Catatan jika ada satu atau lebih file membuka, Anda akan menerima pesan berikut ini:
      Chkdsk tidak dapat berjalan karena volume sedang aktif dipakai oleh proses lainnya. Anda ingin menjadwal pemeriksaan volume ini di lain waktu ketika sistem direstart? (Y/T)
      Ketik Y, kemudian tekan ENTER untuk menjadwal pemeriksaan disk, dan start ulang komputer untuk segera memulai pemeriksaan disk.

Langkah-langkah manual untuk menjalankan Chkdsk dari Komputer Saya atau Penjelajah Windows

  1. Klik dua kali Komputer Saya, klik kanan hard disk yang ingin Anda periksa.
  2. Klik Properti, kemudian klik Alat.
  3. Di bawah Pemeriksaan Kesalahan, klik Periksa Sekarang. Kotak dialog yang menunjukkan opsi Opsi pemeriksaan disk akan muncul,
  4. Gunakan salah satu dari prosedur berikut ini:
    • Untuk menjalankan Chkdsk pada mode baca-saja, klik Mulai.
    • Untuk memperbaiki kesalahan tanpa memindai volume untuk mencari sektor yang rusak, pilih kotak centang Otomatis perbaiki kesalahan sistem file, kemudian klik Mulai.
    • Untuk memperbaiki kesalahan, mencari sektor yang rusak, dan memulihkan informasi yang dapat dibaca, pilih kotak centang Pindai dan usahakan memulihkan sektor yang rusak, kemudian klik Mulai.
    Catatan jika ada satu atau lebih file membuka, Anda akan menerima pesan berikut ini:
    Periksa disk tidak dapat dijalankan karena utilitas periksa disk memerlukan akses eksklusif ke beberapa file Windows di dalam disk. Berkas-berkas ini dapat diakses dengan me-restart Windows. Anda ingin menjadwal pemeriksaan disk ini di lain waktu ketika sistem direstart?
CARA MENDIAGNOSIS PERMASALAHAN PADA JARINGAN KOMPUTER
1.  Permasalahan-permasalahan yang sering terjadi pada jaringan komputer yang serimg terjadi secara hardware & software :
Masalah yang dering terjadi pada jaringan komputer yang sering terjadi adalah :

      Software =>    - Kesalahan setting konfigurasi jaringan
                             - Kesalahan Protocol yang digunakan
                             - Kesalahan pengalamatan IP.
                             - Kesalahan Indentifikasi Client dan server komputer
                             - Kesalahan Service Network (file and print sharing)
                             - Kesalahan Security System
                             - Kerusakan file program, sehingga perlu di update.

      Hardware =>  - Network Interface Card (kartu jaringan)
                             -  Pengkabelan dan Konektor


2. Mengapa kita harus mendiagnosis permasalahan yang terjadi pada jaringan komputer ?
Supaya dapat mengetahui kerusakan komputer tersebut dan kita dapat memperbaiki apa yang rusak

3.   Cara - cara mendiagnosis permasalahan pada jaringan komputer menurut pendapat anda :
Cara mendiagnosisnya adalah melihat perangkat jaringan sudah terhubung dan IP nya sudah di setting ulang,

4. Hal-hal apa saja yang bisa terjadi ketika sebuah komputer tidak dapat terhubung ke sebuah access point :
 - Sinyal tidak dapat
-  Ip belum disetting
- Driver wireless card belum diinstal

KOMPONEN-KOMPONEN PENYUSUN KOMPUTER ( HARDWARE )

Sistem computer terdapat dari 3 elemen yaitu Hardware, Shoftware, dan Brainware. Ketiga eleman diatas harus saling berhubungan satu sama lain dan membentuk satu kesatuan untuk menjalankan instruksi yang diberikan. Apabila salah satu komponen tidak berfungsi maka akan mengakibatkan tidak berfungsinya proses computer dengan baik. Komponen computer ini termasuk elemen perangkat keras (Hardware) yang sifat alatnya bias dilihat secara langsung dan berbentuk nyata. Sedangkan berdasarkan fungsinya, perangkat keras computer menjadi :
1.    Input Device (unit masukan)
Pada bagian ini terdiri dari :
a.    Keyboard
Merupakan unit input yang [enting dalam suatu pengolahan data dalam computer. Keyboard sendiri berfungsi memasukkan huruf, angka, kerakter khusus serta untuk melakukan perintah lainnya. Keyboard sekarang memiliki beberapa jenis port yaitu port serial, ps2, usb, dan wireless. Untuk keyboard yang sering kita gunakan adalah keyboard Qwerty yang bentuknya mirip pada mesin tik. Keyboard tersebut memiliki beberapa bagian yaitu, Typewriter key, Numeric  key, Function key, special function key.

b.    Mouse
Fungsi dari alat ini adalah untuk perpindahan kursor secara cepat. Mouse terdiri dari tiga tombol, umumnya hanya dua tombol yang digunakan yaitu tombol kiri dan kanan, serta dilengkapi pula dengan tombol penggulung ( Scroll ) letak tombol ini berada di tengah. Cara kerja mouse juga banyak antaranya yaitu istilah klik ( Click ) merupakan penekanan tombol kiri yang berfungsi bila mouse bareda pada objek yang ditunjuk. Sedangkan menekan tombol kiri mouse tanpa melepaskannya dengan digeser disebut dengan Drag. Ada pula penekanan tombol kiri mouse dua kali secara cepat dan teratur disebut Double Click, serta klik kanan ( Right Click ) adalah menekan tombol kanan mouse satu kali.

c.    Scanner
Fungsi dari alat Scanner sendiri sebagai alat pengambil atau menyalin gambar atau teks yang kemudian disimpan ke dalam memori computer selanjutnya akan disimpan dalam harddisk ataupun floppy disk.

d.    Mikropon atau Headphone
Dengan alat ini kita bisa merekam atau memasukkan suara yang disimpan dalam memori computer atau untuk mendengarkan suara. Penggunaan alat ini juga memerlukan perangkat keras sperti sound card atau speaker untuk mendengarkan suara.

2. Process device ( unit pemrosesan )
a.    Power Supplay
Alat ini sering digunakan pada peralatan CPU, power supplay mengkonversi listrik dan menyediakan aliran listrik tetap untuk digunakan pada computer. 

b.    Prosesor
unit ini sering disebut dengan CPU yang sebagai otak dari computer. Prosesor sendiri sebagai perhitungan yang kompleks memungkinkan bisa digunakan untuk menjelajahi internet bahkan menjalankan system operasi anda.

c.    RAM
alat ini sering disebut dengan memori dan merupakan perangkat keras computer yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan data sementara.

d.    Motherboard
Alat sebagai papan sirkuit yang mengorganisir pada semua bagian CPU. Pada motherboard semua perangkat keras terhubung dengan alat ini.
e. casing
    casing adalh perangkat berbentuk kotak box, yang berfungsi sebagai wadah atau tempat  untuk meletakkan perangkat-perangkat keras (hardware) CPU.
 
 3.    Output device ( unit keluaran )

a.    Monitor

Monitor memiliki berbagai urkuran layar seperti televise. Pengertian dari monitor sendiri merupakan suatu alat yang mengeluarkan signal elektronika berupa gambar yang akan tampak pada layar monitor. Ketajaman resolusi yang dimiliki monitor berbeda-beda tergantung dari merk dan ukuran monitornya. Sedangkan bentuk monitor sendiri sangat bervariasi dari yang besar dengan layar cembung samapi ada yang tipis dengan layar datar ( flat )


b.    Printer
Alat printer digunakan untuk menghasilkan cetakan data dari computer pada media kertas dan sejenisnya.

c.    Speaker
Ini difungsikan untuk menyampaikan informasi atau data hasil pengolahan dalam bentuk suara.
MERAKIT PC
merakit komputer adalah teknik memasang dan menghubungkan beberapa komponen hardware komputer dalam casing sehingga komputer dapat hidup/on dengan normal dan berfungsi baik sesuai dengan hardware yang telah dipasangkan. Sebelum melakukan perakitan komputer, kita harus memperhatikan keselamatan kerja perakitan komputer. Keselamatan kerja selama melakukan perakitan komputer.
- Pastikan tangan dalam kondisi kering
- Gunakan peralatan sesuai dengan fungsinya
- Hindari memegang langsung chip IC pada komponen, seperti processor dan motherboard untuk menghindari listrik statis dari tubuh kita
- Gunakan alas kaki dari karet atau melakukan perakitan di atas karpet untuk menghindari kejutan listrik
- Hindari menggunakan perhiasan yang terbuat dari logam seperti cincin, gelang, jam tangan dalam melakukan perakitan komputer,
Langakah-Langkah Perakitan Komputer
1. Penyiapan motherboard
Periksa buku manual motherboard untuk mengetahui posisi jumper untuk pengaturan CPU speed, speed multiplier dan tegangan masukan ke motherboard. Atur seting jumper sesuai petunjuk, kesalahan mengatur jumper tegangan dapat merusak prosessor.

rakit4.jpg
2. Memasang Prosessor
Prosessor lebih mudah dipasang sebelum motherboard menempati casing. Cara memasang prosessor jenis socket dan slot berbeda.Jenis socket
  1. Tentukan posisi pin 1 pada prosessor dan socket prosessor di motherboard, umumnya terletak di pojok yang ditandai dengan titik, segitiga atau lekukan.
  2. Tegakkan posisi tuas pengunci socket untuk membuka.
  3. Masukkan prosessor ke socket dengan lebih dulu menyelaraskan posisi kaki-kaki prosessor dengan lubang socket. rapatkan hingga tidak terdapat celah antara prosessor dengan socket.
  4. Turunkan kembali tuas pengunci.

rakit5.jpg
Jenis Slot
  1. Pasang penyangga (bracket) pada dua ujung slot di motherboard sehingga posisi lubang pasak bertemu dengan lubang di motherboard
  2. Masukkan pasak kemudian pengunci pasak pada lubang pasak
Selipkan card prosessor di antara kedua penahan dan tekan hingga tepat masuk ke lubang slot.

rakit6.jpg


3. Memasang Heatsink
Fungsi heatsink adalah membuang panas yang dihasilkan oleh prosessor lewat konduksi panas dari prosessor ke heatsink.Untuk mengoptimalkan pemindahan panas maka heatsink harus dipasang rapat pada bagian atas prosessor dengan beberapa clip sebagai penahan sedangkan permukaan kontak pada heatsink dilapisi gen penghantar panas.Bila heatsink dilengkapi dengan fan maka konektor power pada fan dihubungkan ke konektor fan pada motherboard. 
rakit16.jpg
4. Memasang Modul Memori
Modul memori umumnya dipasang berurutan dari nomor socket terkecil. Urutan pemasangan dapat dilihat dari diagram motherboard.Setiap jenis modul memori yakni SIMM, DIMM dan RIMM dapat dibedakan dengan posisi lekukan pada sisi dan bawah pada modul.Cara memasang untuk tiap jenis modul memori sebagai berikut.
Jenis SIMM
  1. Sesuaikan posisi lekukan pada modul dengan tonjolan pada slot.
  2. Masukkan modul dengan membuat sudut miring 45 derajat terhadap slot
  3. Dorong hingga modul tegak pada slot, tuas pengunci pada slot akan otomatis mengunci modul.

rakit7.jpg
rakit8.jpg
Jenis DIMM dan RIMM
Cara memasang modul DIMM dan RIMM sama dan hanya ada satu cara sehingga tidak akan terbalik karena ada dua lekukan sebagai panduan. Perbedaanya DIMM dan RIMM pada posisi lekukan
  1. Rebahkan kait pengunci pada ujung slot
  2. sesuaikan posisi lekukan pada konektor modul dengan tonjolan pada slot. lalu masukkan modul ke slot.
  3. Kait pengunci secara otomatis mengunci modul pada slot bila modul sudah tepat terpasang.
 
rakit9.jpg

rakit10.jpg
  5. Memasang Motherboard pada Casing
Motherboard dipasang ke casing dengan sekerup dan dudukan (standoff). Cara pemasangannya sebagai berikut:
  1. Tentukan posisi lubang untuk setiap dudukan plastik dan logam. Lubang untuk dudukan logam (metal spacer) ditandai dengan cincin pada tepi lubang.
  2. Pasang dudukan logam atau plastik pada tray casing sesuai dengan posisi setiap lubang dudukan yang sesuai pada motherboard.
  3. Tempatkan motherboard pada tray casing sehinga kepala dudukan keluar dari lubang pada motherboard. Pasang sekerup pengunci pada setiap dudukan logam.
  4. Pasang bingkai port I/O (I/O sheild) pada motherboard jika ada.
  5. Pasang tray casing yang sudah terpasang motherboard pada casing dan kunci dengan sekerup.

  
rakit11.jpg
  6. Memasang Power Supply
Beberapa jenis casing sudah dilengkapi power supply. Bila power supply belum disertakan maka cara pemasangannya sebagai berikut:
  1. Masukkan power supply pada rak di bagian belakang casing. Pasang ke empat buah sekerup pengunci.
  2. HUbungkan konektor power dari power supply ke motherboard. Konektor power jenis ATX hanya memiliki satu cara pemasangan sehingga tidak akan terbalik. Untuk jenis non ATX dengan dua konektor yang terpisah maka kabel-kabel ground warna hitam harus ditempatkan bersisian dan dipasang pada bagian tengah dari konektor power motherboard. Hubungkan kabel daya untuk fan, jika memakai fan untuk pendingin CPU.

rakit12.jpg

7. Memasang Kabel Motherboard dan Casing
Setelah motherboard terpasang di casing langkah selanjutnya adalah memasang kabel I/O pada motherboard dan panel dengan casing.
  1. Pasang kabel data untuk floppy drive pada konektor pengontrol floppy di motherboard
  2. Pasang kabel IDE untuk pada konektor IDE primary dan secondary pada motherboard.
  3. Untuk motherboard non ATX. Pasang kabel port serial dan pararel pada konektor di motherboard. Perhatikan posisi pin 1 untuk memasang.
  4. Pada bagian belakang casing terdapat lubang untuk memasang port tambahan jenis non slot. Buka sekerup pengunci pelat tertutup lubang port lalumasukkan port konektor yang ingin dipasang dan pasang sekerup kembali.
  5. Bila port mouse belum tersedia di belakang casing maka card konektor mouse harus dipasang lalu dihubungkan dengan konektor mouse pada motherboard.
  6. Hubungan kabel konektor dari switch di panel depan casing, LED, speaker internal dan port yang terpasang di depan casing bila ada ke motherboard. Periksa diagram motherboard untuk mencari lokasi konektor yang tepat.

rakit13.jpg
rakit14.jpg
rakit15.jpg

8. Memasang Drive
Prosedur memasang drive hardisk, floppy, CD ROM, CD-RW atau DVD adalah sama sebagai berikut:
  1. Copot pelet penutup bay drive (ruang untuk drive pada casing)
  2. Masukkan drive dari depan bay dengan terlebih dahulu mengatur seting jumper (sebagai master atau slave) pada drive.
  3. Sesuaikan posisi lubang sekerup di drive dan casing lalu pasang sekerup penahan drive.
  4. Hubungkan konektor kabel IDE ke drive dan konektor di motherboard (konektor primary dipakai lebih dulu)
  5. Ulangi langkah 1 samapai 4 untuk setiap pemasangan drive.
  6. Bila kabel IDE terhubung ke du drive pastikan perbedaan seting jumper keduanya yakni drive pertama diset sebagai master dan lainnya sebagai slave.
  7. Konektor IDE secondary pada motherboard dapat dipakai untuk menghubungkan dua drive tambahan.
  8. Floppy drive dihubungkan ke konektor khusus floppy di motherboard
Sambungkan kabel power dari catu daya ke masing-masing drive.

rakit17.jpg
9. Memasang Card Adapter
Card adapter yang umum dipasang adalah video card, sound, network, modem dan SCSI adapter. Video card umumnya harus dipasang dan diinstall sebelum card adapter lainnya.Cara memasang adapter:
  1. Pegang card adapter pada tepi, hindari menyentuh komponen atau rangkaian elektronik. Tekan card hingga konektor tepat masuk pada slot ekspansi di motherboard
  2. Pasang sekerup penahan card ke casing
  3. Hubungkan kembali kabel internal pada card, bila ada.

rakit18.jpg

10. Penyelessaian Akhir
  1. Pasang penutup casing dengan menggeser
  2. sambungkan kabel dari catu daya ke soket dinding.
  3. Pasang konektor monitor ke port video card.
  4. Pasang konektor kabel telepon ke port modem bila ada.
  5. Hubungkan konektor kabel keyboard dan konektor mouse ke port mouse atau poert serial (tergantung jenis mouse).
  6. Hubungkan piranti eksternal lainnya seperti speaker, joystick, dan microphone bila ada ke port yang sesuai. Periksa manual dari card adapter untuk memastikan lokasi port.

 

Rabu, 17 April 2013

Harddisk merupakan kompenen media simpan pada komputer atau Laptop. Harddisk merupakan media simpan permanen yang sifatnyanya non volattile adalah ketika arus listrik mati data-data yang ada di harddisk tidak akan hilang. kalau yang volattile adalah ketika arus listrik dikomputer mati, amak data-datanya akan hilang dan itu bersifat sementara. pada artikel kali ini saya akan memberi sedikit tips bagaimana Cara Merawat Harddisk dan mencegah dari kerusakan.

Cara Merawat Harddisk dan mencegah dari kerusakan

  1. Jangan Sampai harddisk Mendapatkan Suhu yang terlalu panas
  2. Guncang, hindari guncangan biasanya laptop yang sering dibawa-bawa dengan motor banyak sering terjadi.
  3. Matikan komputer dengan prosedur atau cara yang benar.
  4. Jangan menutup rapat-rapat lubang casing, jika perlu berikan kipas tambahan
  5. Sering memeriksa kipas power supply, dan pastikan kipas berputar.
  6. Letakan komputer ditempat yang aliran udaranya lancar
  7. Jangan membuka harddisk pada saat komputer hidup
  8. Partisi Harddisk
  9. Jangan dekatkan harddisk dengan magnet
  10. Jangan Letakan CPU di tempat yang lembab
  11. Secara periodek lakukan defrag harddisk